20 September 2021, Sebaran Covid-19 Terbanyak Ada di Provinsi Jawa Tenggah 332 Kasus
Jakarta, Dekannews- Pemerintah kembali mengumumkan penambahan kasus baru Covid-19. Pada hari ini Senin (20/09) jumlah penambahan kasus baru Covid-19 sebanyak 1,932 kasus. Angka penambahan ini terus menurun dalam beberapa minggu terakhir.
Sedangkan 1.932 kasus Covid-19 di Indonesia, Jawa Tenggah merupkan provinsi dengan sebaran Covid-19 terbanyak dengan penambahan 332 kasus. Disusul Jawa Timur, 142 kasus, Riau 140 kasus, Sumatra Utara 123 kasus, Jawa Barat 116 kasus, dan provinsi lainnya.
Untuk provinsi DKI Jakarta tambah 83 kasus. Angka ini menempatkan Jakarta berada pada urutan ke 8 terbanyak dari 34 provinsi di Indonesia
Perkembangan penyebaran Covid-19 ini disampaikan Satgas Penanganan Covid-19. Data ini diperbarui setiap hari dengan cut off pukul 12.00 WIB.
Dengan tambahan 1.932 kasus, jumlah total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 4.192.695 kasus. Dari jumlah tersebut, 55.936 di antaranya masih positif Corona (kasus aktif).
Selain itu pada hari ini ada 6.799 orang di Indonesia yang sembuh dari Covid-19. Jumlah total yang telah sembuh dari Corona sebanyak 3.996.125 orang.
Dilaporkan pula pada hari ini ada sebanyak 166 pasien positif Corona di Tanah Air meninggal dunia. Dengan demikian, jumlah total pasien positif Covid-19 yang meninggal sebanyak 140.634 orang.
Pemerintah juga melaporkan jumlah suspek yang dipantau hari ini. Ada 346.285 suspek yang dipantau. Untuk jumlah spesimen yang diuji hari ini sebanyak 202.795.
Secara keseluruhan Indonesia telah berhasil menekan penambahan angka kasus Covid-19. Beberapa minggu terakhir jumlah kasus baru Covid-19 Ri terus turun.
Hal ini tak lepas dari ketegasan pemerintah pusat dalam menerapkan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Berikut sebaran 1.932 kasus Covid-19 pad 34 provinsi di Indonesia, Senin (20/9/2021):
1. Jawa Tengah: 332 kasus
2. Jawa Timur: 142 kasus
3. Riau: 140 kasus
4. Sumatera Utara: 123 kasus
5. Jawa Barat: 116 kasus
6. Kalimantan Timur: 104 kasus
7. Bali: 99 kasus
8. DKI Jakarta: 91 kasus
9. DI Yogyakarta: 83 kasus
10. Bangka Belitung: 79 kasus
11. Kalimantan Utara: 70 kasus
12. Aceh: 64 kasus
13. Sulawesi Tengah: 54 kasus
14. Kalimantan Selatan: 50 kasus
15. Nusa Tenggara Timur: 49 kasus
16. Lampung: 46 kasus
17. Kalimantan Barat: 41 kasus
18. Kalimantan Tengah: 34 kasus
19. Banten: 33 kasus
20. Kepulauan Riau: 29 kasus
21. Sumatera Selatan: 24 kasus
22. Sulawesi Selatan: 20 kasus
23. Papua: 20 kasus
24. Jambi: 17 kasus
25. Sulawesi Utara: 17 kasus
26. Nusa Tenggara Barat: 12 kasus
27. Sulawesi Barat: 12 kasus
28. Sumatera Barat: 10 kasus
29. Bengkulu: 10 kasus
30. Sulawesi Tenggara: 3 kasus
31. Papua Barat: 3 kasus
32. Gorontalo: 2 kasus
33. Maluku: 2 kasus
34. Maluku Utara: 1 kasus
Dari total 34 Provinsi di Indonesia, tercatat terdapat penambahan sebanyak 1.932 kasus kasus baru dengan total keseluruhan menjadi 4.192.695 orang. (nto)
